- Gubernur DKI Jakarta terpilih Joko Widodo (Jokowi)
kaget dan mengaku tidak tahu bila alokasi anggaran penyusunan nasakah
untuk sambutan pidato gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta mencapai
Rp 1,2 miliar.
Ia memastikan tidak akan menggunakan anggaran itu bila telah resmi
menjadi gubernur DKI Jakarta. Sebab, ia jarang menggunakan naskah saat
memberikan pidato selama menjadi Walikota Surakarta.
"Aduh...saya itu enggak pakai naskah. Saya kalau pidato enggak pakai
naskah. Kan cuma bicara bagaimana, bagaimana, sudah begitu saja. Saya
itu selama 7 tahun menjadi walikota, mungkin hanya 10 persen memberi
sambutan, 90 persennya datang ke tempat-tempat enggak pakai sambutan,"
ungkap Jokowi kepada Tribun.
"Saya enggak pernah pakai naskah. Misalnya peresmian Gapuro, saya hanya motong Pati saja, enggak pakai pidato," imbuhnya.
Sebelumnya, Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA)
melansir bahwa alokasi anggaran penyusunan naskah untuk sambutan pidato
gubernur dan wakil gubernur mencapai Rp 1,2 miliar.
Adapun dana miliaran rupiah itu "disimpan" di rekening Sekretaris
Daerah (Sekda) DKI Jakarta. Rekening Sekda DKI Jakarta juga menyimpan
alokasi anggaran untuk kebutuhaan operasional Tim sambutan gubernur Rp
200 juta, peningkatan wawasan dan pembekalan Tim sambutan gubernur
sebesar Rp 80 juta.
tolak naskah 1,2 miliar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar